Efek Rumah Kaca: Pengertian, Proses Penyebab, Dampaknya
Efek rumah kaca merupakan sebuah istilah yang menjelaskan tentang kondisi planet bumi. Bumi adalah planet yang juga memiliki efek rumah kaca dan penyebabnya karena panas matahari yang terperangkap oleh atmosfer bumi. Gas-gas yang ada di atmosfer bumi bisa menahan panas matahari kemudian menyebabkan panas bumi menjadi meningkat.
Supaya Anda jauh lebih memahami mengenai efek rumah kaca, berikut ini adalah pengertian, proses, penyebab dan dampak terjadinya.
Pengertian Efek Rumah Kaca
Efek rumah kaca adalah terjadinya panas matahari yang terperangkap di atmosfer bumi sehingga membuat panas bumi semakin meningkat. Saat kondisi normal, matahari menyinari bumi di siang hari jadi permukaan bumi akan terasa hangat. Sementara itu, di malam hari permukaan bumi akan terasa dingin.
Nah, karena terjadinya efek rumah kaca mengakibatkan sebagian panas yang seharusnya dipantulkan ke bumi terperangkap oleh gas-gas rumah kaca di atmosfer. Sehingga menyebabkan bumi menjadi hangat dari tahun ke tahun.
Proses Terjadinya Efek Rumah Kaca
Umumnya fenomena seperti ini terjadi dari beberapa rangkaian proses, sederhananya dapat dimaknai dalam rumah kaca yang dipakai untuk budidaya negara yang punya musim salju maupun tempat percobaan tanaman di dunia biologi serta pertanian. Panas matahari yang masuk melalui atas kaca sebagian dipantulkan keluar ke atmosfer. Kemudian yang lainnya terperangkap di dalam rumah kaca sehingga menyebabkan kenaikan suhu.
Selain itu, panas matahari yang masuk melalui mobil juga sebagian dipantulkan kembali ke luar melalui perantara kaca mobil. Kemudian yang lainnya terperangkap di dalam mobil sehingga menyebabkan suhu di dalam mobil lebih tinggi dibandingkan di luar mobil. Gas kaca ini berupa karbon dioksida, nitrogen, metana dan juga sejumlah gas yang lainnya juga.
Penyebab Terjadinya Efek Rumah Kaca
Fenomena efek rumah kaca tentu saja berdampak pada kehidupan di bumi dan dapat mengancam kehidupan manusia juga. Apalagi fenomena seperti ini bukan tanpa sebab namun ada beberapa penyebab dari terjadinya efek rumah kaca. Nah, penyebab-penyebab terjadinya efek rumah kaca di antaranya :
- Hasil Pembakaran Bahan Bakar
Salah satu terjadinya efek rumah kaca adalah disebabkan oleh hasil pembakaran bahan bakar. Contohnya adalah hasil pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, asap pabrik dan asap kendaraan bermotor.
- Pemakaian Pupuk Kimia Terlalu Tinggi
Pemakaian pupuk kimia yang terlalu tinggi di bidang pertanian juga dapat menyebabkan efek rumah kaca.
- Pembakaran Hutan
Adanya pembalak yang disertai dengan pembakaran hutan sangat berpengaruh besar dengan terjadinya efek rumah kaca. Apalagi untuk pembukaan lahan secara ilegal marak terjadi di belakangan ini sehingga memicu terjadinya efek rumah kaca.
- Penggunaan Chloroflourocarbons
Penggunaan chloroflourocarbons dari alat pendingin atau AC yang secara berlebihan dapat menyebabkan efek rumah kaca. Saat ini semakin banyak rumah-rumah atau gedung yang menggunakan AC supaya membuat ruangan menjadi sejuk namun berbahaya untuk pemanasan global.
- Adanya Emisi Gas Metana
Adanya emisi gas metana pada aktivitas lahan sawah pertanian, hewan dan yang lainnya juga turut serta dalam menyebabkan efek rumah kaca.
Nah, itulah beberapa penyebab terjadinya efek rumah kaca yang sering terjadi sehingga harus dicegah dari sekarang supaya tidak membahayakan umat manusia ke depannya.
Dampak Buruk Efek Rumah Kaca
Dampak-dampak buruk yang dapat terjadi akibat efek rumah kaca adalah :
- Mencairnya Es di Kutub
Salah satu dampak buruk yang terjadi akibat efek rumah kaca adalah mencairnya es abadi di kutub. Imbasnya adalah dengan keberlangsungan ekosistem sebab dengan mencairnya es tersebut bisa meningkatkan udara laut dan bisa menenggelamkan daerah-daerah yang jauh lebih randah. Sehingga bisa merendam beberapa daerah karena air laut akibat es di kutub mencair.
- Pemanasan Global
Dampak kedua adalah pemanasan global yang merupakan peningkatan suhu atmosfer dan juga suhu laut di bumi yang disebabkan oleh peningkatan efek rumah kaca yang dihasilkan dari polusi yang paling besar. Pemanasan global umumnya disebut fenomena perubahan iklim yang dapat mengacu pada perubahan yang bisa menentukan iklim di berbagai dunia.
- Kerusakan Ekosistem dan Keunggulan Laut
Dampak ketiga adalah terjadinya kerusakan ekosistem dan juga membuat asam laut lebih tinggi. Oleh sebab itu, laut bisa terjadi peningkatan asam akibat konsentrasi gas-gas dari efek rumah kaca yang terus meningkat jadi bisa menyebabkan biota laut seperti terumbu karang mati.
- Menipisnya Lapisan Ozon
Dampak keempat adalah menipisnya lapisan ozon dan ini adalah dampak yang sangat mengancam kehidupan manusia. Ada banyak hal yang bisa terjadi akibat lapisan ozon menipis apalagi lapisan tersebut sangat penting untuk melindungi bumi dari benda-benda asing dari luar angkasa.
Seperti itulah contoh dampak-dampak efek rumah kaca yang dapat terjadi dan dapat mengancam kehidupan manusia.
Tips Mengatasi Efek Rumah Kaca
Tips-tips yang dapat dilakukan untuk mengatasi efek rumah kaca adalah :
- Mengurangi Pemakaian Listrik
Tips yang dapat dilakukan untuk mengatasi efek rumah kaca adalah dengan mengurangi atau membatasi pemakaian listrik atau sumber energi yang lainnya. Contohnya adalah dengan mencabut elektronik yang tidak terpakai di rumah.
- Beralih ke Pupuk Organik
Tips kedua adalah beralih ke pupuk organik karena pupuk nonorganik dapat menghasilkan emisi gas N2O.
- Memakai Bahan Bakar Ramah Lingkungan
Gunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan sehingga bisa mengurangi hasil polutan di udara.
- Melakukan reboisasi
Melakukan reboisasi adalah salah satu tips mengatasi efek rumah kaca yang sangat berpengaruh besar sehingga perlu dilakukan.
Nah, seperti itulah penjelasan mengenai pengertian efek rumah kaca, proses, penyebabnya, dampaknya dan cara mengatasinya dengan mudah.